SINERGI ANTARA PRODI SASTRA JEPANG DAN PRODI PENDIDIKAN BAHASA JEPANG DALAM KEGIATAN BENKYOKAI
Malang 8 Maret 2024- Dalam upaya untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mahasiswa serta dosen, Program Studi Sastra Jepang menggelar serangkaian kegiatan benkyoukai. Program Studi Sastra Jepang turut mengajak Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang FIB UB dalam kegiatan ini. Benkyoukai merupakan forum belajar yang bertujuan untuk memperluas wawasan dan meningkatkan keterampilan dalam berbagai aspek studi Bahasa dan Sastra Jepang. Beberapa kegiatan benkyoukai yang dilakukan adalah benkyoukai mombusho, benkyoukai kanji cup, benkyoukai lomba pidato dan presentasi serta benkyoukai N2 mahasiswa dan N1 dosen.
Benkyoukai Mombusho
Benkyoukai Mombusho adalah forum belajar yang diselenggarakan dengan tujuan membantu pesertanya dalam mempersiapkan diri untuk lolos seleksi tes Mombusho, yang merupakan seleksi untuk mendapatkan beasiswa studi di Jepang. Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Jepang peserta, baik dalam hal kemampuan berbicara, membaca, menulis, maupun mendengarkan. Peserta Benkyoukai ini, yang terdiri dari mahasiswa sastra Jepang dan pendidikan bahasa Jepang, akan mendiskusikan dan mempersiapkan diri dengan soal-soal ujian mombusho.
Benkyoukai Kanji Cup
Benkyoukai Kanji Cup bertujuan untuk melatih kemampuan menulis dan membaca Kanji para mahasiswa dalam rangka mempersiapkan para mahasiswa untuk mengikuti kompetensi kanji cup. Dalam benkyoukai ini mahasiswa diberikan pemahaman tentang karakter Kanji, cara membacanya dan penulisan yang tepat. Benkyoukai kanji cup ini tidak hanya diikuti oleh mahasiswa Prodi Sastra Jepang melainkan mahasiswa dari Prodi Pendidikan Jepang juga ikut serta dalam benkyoukai ini.
Benkyoukai Lomba Pidato dan Presentasi
Benkyoukai lomba pidato dan presentasi yang diikuti oleh mahasiswa sastra jepang dan pendidikan bahasa jepang dilakukan untuk mempersiapkan peserta dalam lomba pidato dan presentasi yang diadakan oleh berbagai lembaga seperti Japan Foundation, Takushoku University, Hiroshima University, Takudai Unsada, dan lainnya.
Benkyoukai ini diajar oleh native speaker secara langsung untuk melatih peserta dalam menyampaikan pidato dan presentasi dengan sikap yang tepat. Melalui benkyoukai ini, peserta juga diajarkan tentang hatsuon (intonasi) yang benar dalam berbicara di depan umum. Selain itu, mereka berlatih dalam menanggapi pertanyaan dari juri dengan tepat dan percaya diri, sehingga dapat memberikan kesan yang baik.
Benkyoukai N2 Mahasiswa
Benkyoukai N2 diadakan dalam rangka meningkatkan jumlah mahasiswa yang memiliki kemampuan serta sertifikat JLPT N2. Program Studi Sastra Jepang membuka kesempatan untuk mengikuti Benkyoukai ini secara gratis. Dalam Benkyoukai ini, peserta akan berlatih soal-soal latihan JLPT N2 yang diajarkan langsung oleh native speaker.
Benkyoukai ini telah dilaksanakan selama 5 tahun terakhir. Namun, akibat adanya pandemi, kegiatan benkyoukai sempat vakum, dan tahun ini akan dibuka kembali bagi mahasiswa sastra Jepang dan pendidikan bahasa Jepang yang telah memiliki sertifikat JLPT N3. Benkyoukai ini diselenggarakan secara gratis dan akan dilaksanakan dua kali setahun, yakni sebelum ujian JLPT bulan Juli dan Desember. Kegiatan benkyoukai akan berlangsung selama 2-3 bulan sebelum ujian JLPT, yaitu sekitar awal April dan September. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, jumlah mahasiswa yang memiliki sertifikasi JLPT N2 dapat bertambah.
Benkyoukai Dosen
Tidak hanya mahasiswa, tetapi juga dosen pengajar memiliki kesempatan untuk mengikuti benkyoukai dengan native speaker guna meningkatkan kualitas pengajaran bahasa Jepang. Selain itu, benkyoukai ini bertujuan untuk mempersiapkan dosen dalam menghadapi ujian sertifikasi Bahasa Jepang tingkat N1. Kegiatannya meliputi pembahasan soal-soal JLPT N1 serta strategi-strategi cepat dalam memahami soal JLPT.
(wulan)